Juklak Proteksi Pengembangan Teaching Factory Smk Tahun 2018

Berikut ini ialah berkas Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018. Peraturan Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Nomor: 082/D5.3/KU/2018 Tentang Petunjuk Pelaksanaan donasi Pemerintah Teaching Factory Tahun 2018. Download file format .docx Microsoft Word dan PDF.

 Berikut ini ialah berkas Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun  Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018
Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018

Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018

Berikut ini kutipan teks dari isi berkas Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018:

Peraturan Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Nomor: 082/D5.3/KU/2018 Tentang Petunjuk Pelaksanaan donasi Pemerintah Teaching Factory Tahun 2018.

Latar Belakang
Pentingnya penyediaan sumberdaya insan (SDM) yang terampil dan siap kerja diwujudkan pemerintah melalui kebijakan peningkatan mutu pendidikan kejuruan yang memdiberi perhatian pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang lebih berorientasi pada undangan pasar tenaga kerja masyarakat ekonomi ASEAN (MEA), dan mempersiapkan para lulusan dengan pembekalan huruf kewirausahaan (entrepreneurship) yang bersinergi erat dengan industri sebagai kawan utama dalam penerapan Teaching Factory. Pengalaman dari sejumlah industri yang sudah bekerja sama dengan beberapa Sekolah Menengah kejuruan yang sudah menerapkan teladan pembelajaran menyerupai Teaching Factory, unit produksi, dan sejenisnya, medapatkan respon positif dari Dunia Usaha/Dunia Industri (DU/DI) atas peningkatan kualitas lulusannya.

Hubungan kerjasama antara Sekolah Menengah kejuruan dengan industri dalam teladan pembelajaran Teaching Factory akan berdampak positif untuk meningkatkan kerjasama (partnership) secara sistematis dan terjadwal didasarkan pada posisi win-win solution. Penerapan teladan pembelajaran Teaching Factory ialah sinkronisasi dunia pendidikan kejuruan dengan dunia industri, sehingga terjadi check and balance terhadap proses pendidikan pada Sekolah Menengah kejuruan untuk menjaga dan memelihara keselarasan (link and match) dengan kebutuhan pasar kerja.

Kualitas guru pada kompetensi keahlian di SMK, dikala ini menjadi trending topic permasalahan yang belum menemukan jalan keluarnya, dimana lebih banyak didominasi dari mereka masih kurang mempunyai pengalaman kerja industri yang memadai. Melalui pembelajaran teladan Teaching Factory yang hakekatnya memboyong sistem industry sebagai pendekatan pembelajaran di Sekolah Menengah kejuruan diperlukan terjadi transfer teknologi dari industry, yang pada gilirannya kualitas guru akan meningkat.

Pola pembelajaran Teaching Factory dirancang berbasis produksi barang/jasa dengan mengadopsi dan mengadaptasi standar mutu dan mekanisme kerja industri, akan memdiberi pengalaman pembelajaran kompetensi pelengkap terutama soft skill menyerupai etos kerja disiplin, jujur, bertanggungjawaban, kreatif- inovatif, huruf kewirausahaan, bekerjasama, berkompetisi secara cerdas dan sebagainya. Kompetensi tersebut sangat susah diperoleh melalui pendidikan kejuruan yang diselenggarakan secara konvensional, yang pada pembelajarannya spesialuntuk dilaksanakan hingga pada pencapaian kompetensi keahlian sebagai hard skill.

Tujuan
  1. Mempersiapkan lulusan Sekolah Menengah kejuruan untuk siap kerja dan pelaku wirausaha;
  2. Memmenolong siswa menentukan bidang kerja yang sesuai dengan kompetensinya;
  3. Menumbuhkan kreatifitas siswa melalui learning by doing;
  4. Memdiberikan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja;
  5. Memperluas cakupan peluang rekruitmen bagi lulusan SMK;
  6. Memmenolong siswa Sekolah Menengah kejuruan dalam mempersiapkan diri menjadi tenaga kerja, serta memmenolong menjalin kerjasama dengan dunia kerja yang aktual;
  7. Memdiberikan peluang kepada siswa Sekolah Menengah kejuruan untuk melatih keterampilannya sehingga sanggup membuat keputusan wacana karir yang akan dipilih.

Pemdiberi donasi Pemerintah
Pemdiberi donasi Pengembangan Teaching Factory ialah Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah kejuruan melalui DIPA Satuan Kerja Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah kejuruan tahun 2018.

Rincian Jumlah pertolongan
Rincian jumlahpertolonganPengembangan Teaching Factory ialah sebesar Rp70.000.000.000,00 untuk 350 SMK. 

Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diperlukan pada agenda ini sebagai diberikut:
  1. Adanya kesesuaian dan keselarasan antara kompetesi lulusan Sekolah Menengah kejuruan dengan kompetensi yang dibutuhkan dunia usaha/Dunia industri (Du/Di);
  2. Terselenggaranya pembelajaran model Teaching Factory sekurang- kurangnya pada satu kompetensi keahlian;
  3. Meningkatnya relasi kerjasama dengan Dunia Usaha/Dunia Industri (Du/Di);
  4. Kemampuan siswa dalam menghasilkan suatu produk barang/jasa sesuai dengan standar pasar;
  5. Terbangunnya mekanisme suplay–demand produk barang/jasa.

Bentuk donasi Pemerintah
Bentuk donasi ialah donasi Pemerintah yang didiberikan dalam bentuk uang.

Karakteristik Program donasi Pemerintah
  1. pertolongan ini harus dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan (Perpres No. 54 tahun 2010 wacana Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan perubahannya);
  2. pertolongan ini harus dikelola secara transparan, menganut azas dan prinsip-prinsip tata kelola yang baik (good governance);
  3. pertolongan ini didiberikan secara utuh dan tidak diperkenankan melaksanakan pemotongan dengan alasan apapun oleh pihak manapun;
  4. pertolongan ini harus dikelola secara efisien dan efektif serta sanggup dipertanggungjawabankan baik fisik, manajemen maupun keuangan. 

Persyaratan Penerima donasi Pemerintah
Persyaratan Sekolah Menengah kejuruan peserta menolongan Pengembangan Teaching Factory ialah sebagai diberikut:
  1. Diprioritaskan Sekolah Menengah kejuruan yang mempunyai sumberdaya yang baik pada komponen: - Manajemen; - Hubungan dengan DuDi; - Tempat praktik bengkel/lab/lahan; - Marketing/ promosi; - Unit Produksi; - Sumberdaya Manusia (SDM).
  2. Proposal/Rancangan agenda sudah disetujui oleh Dinas Pendidikan Provinsi.

Dalam Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018 ini disertakan juga Lampiran format Rancangan Program Kerja Pengembangan Teaching Factory Tahun 2018 Dalam Rangka Usulan donasi Teaching Factory 2018).

    Download Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018

    Selengkapnya terkena susunan dan isi berkas Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018 ini silahkan lihat dan unduh pada link di bawah ini:

    Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018



    Download File:

    Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018.pdf
    Lampiran - Format Rancangan Program Kerja Pengembangan Teaching Factory Tahun 2018 Dalam Rangka Usulan donasi Teaching Factory 2018).docx


    Sumber: http://psmk.kemdikbud.go.id

    Demikian yang bisa kami sampaikan terkena keterangan berkas dan share file Juklak donasi Pengembangan Teaching Factory Sekolah Menengah kejuruan Tahun 2018Peraturan Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Nomor: 082/D5.3/KU/2018 Tentang Petunjuk Pelaksanaan donasi Pemerintah Teaching Factory Tahun 2018. Semoga bisa bermanfaa.
    Juklak Proteksi Pengembangan Teaching Factory Smk Tahun 2018 Juklak Proteksi Pengembangan Teaching Factory Smk Tahun 2018 Reviewed by informasi populer on April 17, 2018 Rating: 5
    Diberdayakan oleh Blogger.