Berikut ini ialah berkas Juklak O2SN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018. Download file format PDF. Petunjuk Pelaksanaan O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 ini diterbitkan oleh Direktorat Pembinaan SMP, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Juklak O2SN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 |
Juklak O2SN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018
Berikut ini kutipan teks dari isi berkas Juklak O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018:
Latar Belakang
Dalam rencana strategis (Renstra) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2015-2019, visi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2015-2019 ialah “Terbentuknya insan serta ekosistem Pendidikan dan Kebudayaan yang berkarakter dengan berlandaskan gotong royong”.
Pemerintah sebagai pengelola dan penyelenggara pendidikan berupaya keras dalam melaksanakan program-program peningkatan mutu pendidikan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama berusaha mewujudkan acara Nawacita Presiden Republik Indonesia, yakni meningkatkan kualitas hidup insan indonesia dan melaksanakan revolusi abjad bangsa yang akan dilaksanakan melalui kegiatan olahraga pendidikan.
Pendidikan jasmani dan kesehatan sanggup menunjang pengembangan abjad penerima didik baik secara organis, neuromuskuler, intelektual, emosional dan sosial, serta meningkatkan daya cipta, rasa dan karya para siswa. Muaranya ialah pada upaya peningkatan mutu pendidikan khususnya di bidang olahraga, serta Penguatan Pendidikan Karakter.
Hal ini sudah dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan oleh para peneliti dari University of Strathclyde, Inggris, dimana mene-mukan bahwa kemampuan akademik seorang pelajar sampaumur akan meningkat, jikalau beliau rajin berolahraga atau melaksanakan acara fisik. Seorang pelajar yang berusia sampaumur akan lebih berpeluang untuk mendapat nilai yang elok di sekolahnya, jikalau beliau semakin rajin melaksanakan acara fisik atau berolahraga.
Pemerintah Indonesia terus berupaya memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. Di tingkat pendidikan dasar, acara olahraga terus digalakkan, baik dalam pembelajaran di kelas, kegiatan ekstrakurikuler, ataupun lomba-lomba.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh Direktorat Pembinaan SMP, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ialah menyelenggarakan kompetisi olahraga secara berjenjang dan bertahap, mulai tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga dengan tingkat nasional. Adapun kompetisi yang dimaksud ialah Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).
Kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Sekolah Menengah Pertama ialah suatu wahana bagi penerima didik untuk mengimplementasikan Penguatan Pendidikan Karakter melalui training kegiatan olahraga yang dilakukan secara sedikit demi sedikit dan berjenjang. Kegiatan O2SN juga ialah wahana pembelajaran pendidikan jasmani dan olahraga, serta penumbuhan nilai-nilai pendidikan abjad melalui kedispilinan, kreativitas, daya juang, jujur, sportif, kompetitif, solidaritas, dan bertanggung jawaban.
Oleh alasannya itu, pelaksanaan O2SN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 membutuhkan panduan yang sanggup dipakai untuk petunjuk bagi pelaksanaan O2SN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 baik mulai tahap sekolah, kecamatan, kabupten/kota, provinsi, hingga tahap nasional. Petunjuk Pelaksanaan O2SN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 ini tidak spesialuntuk meliputi juknis pelaksanaan lomba O2SN, tapi juga mempersembahkan perspektif pentingnya O2SN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018.
Dasar Hukum
- Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 wacana Sistem Pendidikan Nasional.
- Undang-Undang RI Nomor 3 Tahun 2005 wacana Sistem Keolahragaan Nasional Pasal 17 bahwa ruang lingkup olahraga meliputi olahraga pendidikan, olahraga rekreasi dan olahraga prestasi.
- Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2014 wacana Pemerintah Daerah.
- Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 wacana Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 wacana Standar Nasional Pendidikan.
- Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 wacana Pendanaan Pendidikan.
- Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 wacana Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
- Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 wacana Penguatan Pendidikan Karakter.
- Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 wacana Pembinaan Kesiswaan.
- Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 wacana Penumbuhan Budi Pekerti.
- Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 0422/MPK.C/PD/2015 wacana Penyelenggaraan Olimpiade, Lomba dan Festival.
Tujuan
- Meningkatkan kecintaan dan apresiasi terhadap bidang olahraga.
- Meningkatkan kecakapan kolaboratif dan kooperatif.
- Meningkatkan kesehatan jasmani.
- Meningkatkan mutu akademis.
- Menciptakan kondisi kompetitif secara sehat.
- Melatih sportivitas dan tanggung jawaban.
- Mengembangkan talenta dan minat siswa dalam bidang olahraga.
- Meningkatkan persatuan dan kesatuan antara siswa seluruh Indonesia.
Tema
“Melalui Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Membentuk Pelajar yang Berprestasi Akademi, Olahraga dan Berbudi Pekerti Luhur”
Pengertian Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN)
O2SN ialah suatu kegiatan yang bersifat kompetisi di bidang olahraga antar siswa SMP/MTs atau yang sederajat dalam lingkup wilayah atau tingkat lomba tertentu.
Hasil yang diharapkan
- Adanya peningkatan kondisi kesehatan jasmani siswa di sekolah sehingga sanggup menunjang peningkatan kualitas akademis.
- Terpilihnya siswa terbaik dalam bidang olahraga, sebagai hibrida atlet pada tingkat wilayah tertentu.
- Terjalinnya kesatuan dan persatuan antar siswa seluruh Indonesia melalui O2SN.
Samasukan
Siswa SMP/MTs Negeri dan Swasta atau yang sederajat.
Pelaksanaan
Kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 dilaksanakan melalui beberapa tahap yaitu :
- Tingkat Sekolah; MekanismepelaksanaanOlimpiadeOlahragaSiswaNasional(O2SN)diserahkan sepenuhnya kepada sekolah. Cabang olahraga yang dipertandingkan mengacu pada kegiatan yang akan dilaksanakan di kecamatan, kabupaten/kota atau provinsi. Sekolah memilih penerima yang akan mengikuti kegiatan olimpiade olahraga tingkat selanjutnya. Peserta yang dikirim ialah perwakilan sekolah, yang disahkan dengan SK kepala sekolah.
- Tingkat Kecamatan; Pelaksanaan O2SN Sekolah Menengah Pertama tingkat kecamatan dilaksanakan apabila jumlah sekolah yang akan berpartisipasi dalam O2SN di kecamatan cukup banyak. Olimpiade olahraga tingkat kecamatan bertujuan untuk mempersembahkan peluang kepada seluruh sekolah untuk berpartisipasi. Peserta yang menjadi wakil kecamatan disahkan dengan SK kepala sekolah dan SK Kepala Seksi Pendidikan kecamatan. Struktur dan wewenang di tingkat kecamatan ini sanggup diubahsuaikan dengan kondisi wilayah. Pemenang tingkat kecamatan berhak mengikuti O2SN tingkat kabupaten/kota.
- Tingkat Kabupaten/Kota; Kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Sekolah Menengah Pertama tingkat kabupaten ialah ajang kompetisi bagi penerima lomba yang mewakili kecamatan. Peserta yang mewakili O2SN di tingkat kabupaten/kota disahkan dengan SK Kepala Seksi Kecamatan atau Ketua Penyelenggara O2SN di tingkat Kecamatan. Pemenang tingkat kabupaten/kota berhak mengikuti O2SN Sekolah Menengah Pertama tingkat provinsi disahkan dengan SK Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
- Tingkat Provinsi; Kegiatan O2SN Sekolah Menengah Pertama tingkat provinsi ialah kegiatan yang diikuti dipertandingkan mengacu pada kegiatan tingkat nasional. Pemenang tingkat provinsi akan menjadi wakil untuk mengikuti O2SN Sekolah Menengah Pertama tingkat nasional dengan SK Penetapan Peserta O2SN yang disahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi.
- Tingkat Nasional; O2SN Sekolah Menengah Pertama tingkat nasional ialah kegiatan yang diikuti oleh pemenang tingkat provinsi. Jenis cabang olahraga yang dipertandingkan/diperlombakan sesuai dengan cabang olahraga yang tercantum dalam BAB IV. Provinsi menginformasikan keikutsertaan kepada Panitia Pusat melalui registrasi daring yang sanggup diakses melalui ditpsmp.kemdikbud.go.id/ pesertadidik.
Pembiayaan
- Pelaksanaan O2SN tingkat kecamatan, kabupaten/kota dan provinsi menjadi tanggung tanggapan Pemerintah Daerah setempat. Pembiayaan dibebankan pada APBD.
- O2SN tingkat nasional ditanggung oleh APBN dengan DIPA Direktorat Pembinaan SMP.
Download Juklak O2SN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018
Selengkapnya terkena susunan dan isi berkas Juklak O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 ini silahkan lihat dan unduh pada link di bawah ini:
Juklak O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018
Download File:
Juklak O2SN Sekolah Menengah Pertama 2018.pdf
Demikian yang bisa kami sampaikan terkena keterangan berkas dan share file Juklak O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018. Semoga bisa bermanfaa.
Juklak O2sn Smp 2018
Reviewed by informasi populer
on
Januari 31, 2018
Rating: